Pemkab PPU Gandeng Telkomsel, Perkuat Pendidikan Digital Lewat Skul.id
Redaksi
Penajam,Panrita Post – Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di era digital, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) menggandeng Telkomsel untuk menghadirkan inovasi berbasis teknologi.
Program ini diwujudkan melalui aplikasi Skul.id, sebuah platform digital yang dirancang untuk memperkuat layanan pendidikan berbasis internet.
Sosialisasi terkait penggunaan Skul.id telah dilaksanakan pada Rabu (6/11/2024) di Aula Lantai I, Kantor Bupati PPU. Kegiatan ini melibatkan operator pendidikan hingga kepala sekolah di wilayah Kabupaten PPU.
Solusi Digital untuk Pendidikan Modern
Aplikasi Skul.id hadir sebagai solusi digital yang menawarkan berbagai fitur inovatif, seperti penyediaan materi pembelajaran daring, pengelolaan data siswa, hingga fasilitas komunikasi yang lebih efisien antara guru, siswa, dan orang tua.
“Melalui aplikasi Skul.id Telkomsel, kami berharap informasi yang diterima lebih cepat, transparan, dan akurat,” ujar Kepala Disdikpora Kabupaten PPU, Andi Singkerru.
Andi menambahkan bahwa implementasi aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi proses belajar-mengajar sekaligus memperkuat pemerataan pendidikan di seluruh wilayah Kabupaten PPU, yang kini dikenal sebagai Serambi Nusantara.
Manfaat untuk Generasi Penerus
Dengan kehadiran Skul.id, para pelajar dan tenaga pendidik dapat lebih mudah mengakses sumber daya pendidikan berbasis digital. Hal ini diyakini akan mempermudah pemantauan perkembangan siswa, meningkatkan kualitas pembelajaran, serta mendukung proses administrasi dan manajemen sekolah secara lebih modern.
“Program ini menjadi langkah konkret Pemkab PPU untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi seluruh lapisan masyarakat,” lanjut Andi.
Pendidikan dan Pelestarian Lingkungan
Dalam sosialisasi tersebut, Disdikpora juga menggagas gerakan “Gemar Menanam” di lingkungan sekolah. Gerakan ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam, merawat keanekaragaman hayati, serta mengantisipasi dampak pemanasan global.
“Selain mendukung konservasi lingkungan, gerakan ini diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai cinta alam kepada generasi muda sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari,” pungkas Andi Singkerru.
Dengan inovasi ini, Pemkab PPU optimistis dapat mendorong percepatan transformasi digital di bidang pendidikan, sekaligus mencetak generasi penerus yang unggul dan berwawasan lingkungan.
