TTG Kaltim XI 2025 Resmi Dibuka: Inovasi Desa dari PPU untuk Dunia

PENAJAM, Panrita Post – Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, secara resmi membuka Pagelaran Teknologi Tepat Guna (TTG) XI Tingkat Provinsi Kalimantan Timur 2025 di Lapangan Luar Stadion Panglima Sentik, Penajam Paser Utara (PPU), pada Rabu (30/4/2025).
Acara ini menjadi momentum penting untuk menampilkan inovasi-inovasi terbaik dari berbagai desa di Kaltim, sekaligus mendorong penerapan teknologi yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Dalam sambutannya, Seno Aji menegaskan bahwa Teknologi Tepat Guna (TTG) memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
"Teknologi ini seharusnya tidak hanya berhenti di laboratorium atau di ruang ide, tetapi harus dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat untuk mendukung aktivitas sehari-hari," ujar Seno Aji.
Ia mengungkapkan bahwa sebagian besar teknologi yang dipamerkan telah diaplikasikan secara luas, bahkan beberapa inovasi berhasil menembus pasar internasional. Meski demikian, ia berharap ada pengembangan yang lebih masif dan berkelanjutan.
"Kami ingin memberikan ruang bagi para inovator untuk mewujudkan gagasan mereka menjadi solusi nyata yang bisa digunakan di masyarakat, mulai dari pengolahan sampah, pertanian, hingga energi alternatif," tambahnya.
Seno Aji juga menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung inovator, termasuk para pemenang pagelaran ini, agar karya mereka bisa dikenal lebih luas.
"Kami berharap acara ini menjadi wadah kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, sehingga inovasi yang dihasilkan tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga bermanfaat langsung bagi kehidupan sehari-hari," tuturnya.
Ia mengajak generasi muda untuk terus menggali ide-ide kreatif yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, sekaligus memperkuat jaringan antar daerah melalui berbagi pengetahuan dan teknologi.
Pertunjukan tersebut melambangkan semangat kebersamaan dan kerja sama dalam memajukan teknologi tepat guna demi terciptanya desa-desa yang mandiri dan berkelanjutan.
"Kami percaya bahwa inovasi adalah kunci untuk membangun masa depan yang lebih baik, dan desa-desa di Kaltim telah menunjukkan potensi besar yang mereka miliki," pungkas Seno Aji.(adv/rull)*
Reporter: Zikrullah Amran