Turnamen MLBB JMSI Championship 2025 Resmi Bergulir, 32 Tim Berebut Piala JMSI Cup di PPU
Redaksi
PENAJAM,Panrita Post – Turnamen Mobile Legends Bang Bang (MLBB) JMSI Championship 2025 resmi bergulir, menghadirkan 32 tim terbaik dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang siap bertarung memperebutkan Piala JMSI Cup.
Bertempat di area Scoffea halaman Stadion Panglima Sentik Penajam pada Jumat (29/8/2025).
Ajang bergengsi ini digagas oleh Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) PPU bekerja sama dengan Scoffea Penajam, menjadi magnet tersendiri bagi para pecinta e-sports di wilayah tersebut.
Lebih dari sekadar adu strategi dan kecepatan tangan, turnamen ini juga diharapkan menjadi wadah positif bagi generasi muda untuk menyalurkan bakat dan minatnya di dunia game kompetitif.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua Komisi III DPRD PPU, Ishak Rahman, yang memberikan dukungan penuh atas terselenggaranya turnamen tersebut. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi JMSI PPU serta antusiasme anak-anak muda Penajam yang semakin kreatif dan produktif.
“Kegiatan seperti ini sangat positif. E-sports adalah bagian dari perkembangan zaman, dan kita harus mengarahkan potensi anak muda agar berkembang secara sehat dan terarah,” ujar Ishak Rahman.
Selain itu, ia juga menyoroti peran Scoffea sebagai salah satu pelaku usaha kreatif lokal yang turut menjadi bagian dari perkembangan ekonomi kreatif di PPU
“Saya bangga dengan inovasi anak-anak muda Penajam, termasuk pengusaha coffee street seperti Scoffea. Kegiatan ini bukan hanya sekadar turnamen, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan memajukan kreativitas masyarakat,” tambahnya.
Turnamen JMSI Championship 2025 akan berlangsung selama dua hari, 29–30 Agustus 2025, dengan sistem gugur yang menegangkan.
Babak final dijadwalkan pada Sabtu (30/8/2025), di mana dua tim terbaik akan memperebutkan gelar juara dan trofi bergengsi JMSI Cup.
Ketua JMSI PPU, Riadi Saputra menyampaikan bahwa ajang ini diharapkan dapat menjadi tonggak awal lahirnya atlet-atlet e-sports profesional dari PPU, sekaligus membuka peluang lebih luas di dunia kompetisi regional maupun nasional.
“Kami ingin menjadikan PPU sebagai salah satu daerah dengan potensi atlet e-sports yang diperhitungkan. Semoga dari turnamen ini lahir bibit-bibit unggul yang bisa mengharumkan nama daerah,” ujarnya.
Turnamen ini tak hanya menjadi arena kompetisi, tapi juga panggung kolaborasi antara pelaku media, komunitas e-sports, dan sektor ekonomi kreatif di PPU.
Dukungan penuh berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, diharapkan mampu memacu lahirnya lebih banyak event serupa di masa mendatang.
Dengan energi muda, kreativitas, dan semangat berkompetisi, JMSI Championship 2025 menjadi bukti bahwa Penajam Paser Utara siap menatap masa depan e-sports dengan optimisme tinggi. (Red)*
