Bupati dan Wakil Bupati PPU Gelar Ngopi Bareng Bersama Asosiasi Pekerja dan Manajemen Perusahaan

Bupati dan Wakil Bupati PPU Gelar Ngopi Bareng Bersama Asosiasi Pekerja dan Manajemen Perusahaan
Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, bersama Wakil Bupati Abdul Waris Muin, menghadiri acara silahturahmi dan ngopi bareng dengan Asosiasi pekerja dan manajemen perusahaan di lingkungan Pemerintah Kabupaten PPU.

Penajam,Panrita Post – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, bersama Wakil Bupati Abdul Waris Muin, menghadiri acara silahturahmi dan ngopi bareng dengan Asosiasi pekerja dan manajemen perusahaan di lingkungan Pemerintah Kabupaten PPU.

Kegiatan yang digelar oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) PPU ini berlangsung di Hotel Ika Petung, Sabtu (3/5/2025), diikuti oleh 50 peserta dari berbagai perusahaan dan asosiasi pekerja.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Mudyat Noor menyampaikan rasa syukurnya dapat berdiskusi langsung dengan para pekerja dan perwakilan perusahaan. Menurutnya, pertemuan ini menjadi momentum penting untuk saling bertukar pikiran sekaligus mencari solusi atas berbagai persoalan ketenagakerjaan di PPU.

“Kami bersyukur bisa bersama-sama di sini. Ini adalah awal bagi kami dalam memimpin Kabupaten PPU, dan kami berharap pertemuan ini dapat memecahkan persoalan terkait ketenagakerjaan agar lebih baik,” ujar Mudyat.

Bupati menjelaskan bahwa selama ini persoalan yang muncul di dunia kerja, terutama antara perusahaan dan pekerja, seringkali terkait regulasi yang bersifat nasional sehingga sulit menyesuaikan dengan kultur daerah.

Selain itu, perizinan dan pengambilan keputusan kerap berada di tangan pemerintah provinsi atau pusat, sehingga Pemkab PPU mengalami keterbatasan dalam memberikan solusi.

“Kadang pemerintah daerah tidak dilibatkan secara maksimal sehingga ketika mencoba menyelesaikan persoalan, kita mengalami kesulitan. Misalnya, soal perizinan yang menjadi kewenangan provinsi atau pusat,” jelasnya.

Mudyat juga menyoroti isu terkait upah minimum sektoral yang belum sepenuhnya diterapkan di sejumlah perusahaan. Ia berharap melalui diskusi ini, Disnakertrans dan pihak perusahaan dapat mencari solusi bersama sehingga tercipta suasana kerja yang kondusif.

“Melalui ngopi bareng ini kita bisa menggali informasi, memanggil manajemen perusahaan agar menerapkan aturan dengan baik, dan menemukan kesepakatan demi terciptanya hubungan yang harmonis antara perusahaan dan pekerja,” tambahnya.

Kegiatan ini juga diisi dengan sesi diskusi yang dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten PPU, Nicko Herlambang, Kepala Disnakertrans PPU, Marjani, Camat Penajam, Dahlan, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.

Dengan semangat kebersamaan dan komunikasi terbuka, Pemerintah Kabupaten PPU terus berkomitmen menciptakan iklim kerja yang sehat dan produktif demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.(adv/red)