Pemilihan Duta Lingkungan 2024: Melahirkan Agen Perubahan dari Sekolah Adiwiyata

Pemilihan Duta Lingkungan 2024: Melahirkan Agen Perubahan dari Sekolah Adiwiyata

Penajam,Panrita Post – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bersiap menggelar Pemilihan Duta Lingkungan Tahun 2024, ajang pertama yang khusus melibatkan siswa dari Sekolah Adiwiyata tingkat SMP. 

Persiapan kegiatan ini telah mencapai 50 persen, dengan agenda utama meliputi pra karantina, karantina, hingga grand final yang dijadwalkan pada 23 November 2024 di Alun-Alun Panyembolum PPU.  

“Ini adalah kali pertama Pemilihan Duta Lingkungan kami gelar. Kegiatan ini diikuti oleh 20 siswa, terdiri dari 10 pria dan 10 wanita, yang nantinya akan berpasangan di babak grand final,” ujar Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan DLH PPU, Nuryulianita Sunawardhati, Senin (18/11).  

Peserta dalam ajang ini berasal dari delapan sekolah yang telah meraih status Sekolah Adiwiyata. Meski ada antusiasme dari sekolah lain untuk ikut serta, DLH PPU menetapkan syarat ketat, yaitu hanya sekolah berstatus Adiwiyata yang dapat mengirimkan wakilnya.  

“Untuk tahun ini, hanya siswa SMP dari Sekolah Adiwiyata yang kami libatkan. Namun, tahun depan kami akan mengevaluasi dan mempertimbangkan membuka kesempatan bagi siswa SMA/SMK,” jelas Nuryulianita.    

Pemilihan Duta Lingkungan ini bertujuan lebih dari sekadar kompetisi. Pemenang akan diberdayakan sebagai agen perubahan lingkungan di Kabupaten PPU. 

Mereka akan terlibat aktif dalam berbagai kegiatan DLH, seperti kampanye peduli lingkungan dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.  

“Duta Lingkungan ini bukan hanya gelar, tetapi tanggung jawab. Mereka akan menjadi perwakilan generasi muda yang membawa pesan lingkungan di setiap kesempatan,” tambahnya.  

Meskipun saat ini pemilihan ini masih terbatas pada tingkat kabupaten, DLH PPU berharap kegiatan ini dapat menjadi cikal bakal inisiatif serupa di tingkat provinsi hingga nasional di masa mendatang.  

“Kami ingin ajang ini menjadi contoh bagi daerah lain. Dengan kerja sama semua pihak, kami optimistis generasi muda PPU akan menjadi pelopor gerakan lingkungan di masa depan,” tutup Nuryulianita.  

Pemilihan Duta Lingkungan ini menjadi langkah penting dalam membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga lingkungan, sekaligus memperkuat peran Sekolah Adiwiyata sebagai pusat pembelajaran peduli lingkungan.(adv)