Wakil Ketua II DPRD PPU Soroti Tenggelamnya KMP Muchlisa di Perairan Penajam

Wakil Ketua II DPRD PPU Soroti Tenggelamnya KMP Muchlisa di Perairan Penajam
Anggota DPRD PPU, Andi Muhammad Yusuf. (Dok. Dani-panritapost.com)

PENAJAM,Panrita Post — Insiden tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Muchlisa di perairan Penajam Paser Utara (PPU) pada Senin (5/5/2025) pukul 14.00 WITA menjadi sorotan tajam Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU, Andi Muhammad Yusuf. Kapal yang melayani rute Balikpapan-Penajam ini diduga karam akibat kelalaian dalam pengecekan kelayakan operasional.

“Pengusaha transportasi laut seharusnya selalu mengecek apakah kapal ini masih layak atau tidak. Jika memang tidak layak, jangan dipaksakan untuk beroperasi,” tegasnya kepada awak media pada Kamis (8/5/2025).

Andi Muhammad Yusuf menyayangkan dampak luas dari insiden ini yang tidak hanya merugikan pemilik perusahaan, tetapi juga penumpang dan pemilik kendaraan yang berada di kapal.

“Bukan hanya pemilik usaha yang dirugikan, tetapi juga pihak lain seperti penumpang dan pemilik kendaraan,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia berharap para pengusaha transportasi laut lebih memprioritaskan keselamatan dengan melakukan pengecekan dan pengujian kelayakan kapal sebelum beroperasi.

“Ke depannya, saya berharap para pengusaha transportasi laut selalu mengecek dan menguji kelayakan kapal mereka sebelum beroperasi,” tutupnya.

Tenggelamnya KMP Muchlisa menjadi pengingat pentingnya standar keselamatan dalam transportasi laut, mengingat jalur ini merupakan salah satu akses utama bagi masyarakat Penajam Paser Utara dan Balikpapan.

Pemerintah daerah diharapkan dapat meningkatkan pengawasan terhadap kelayakan kapal guna mencegah insiden serupa di masa mendatang.(adv/dn)*

Reporter: Ahmad Dani