Disbudpar PPU Catat Lonjakan Drastis Pengunjung Pantai Tanjung Jumlai di 2025

Disbudpar PPU Catat Lonjakan Drastis Pengunjung Pantai Tanjung Jumlai di 2025
Pantai Tanjung Jumlai Penajam

Penajam, Panrita Post – Objek wisata Pantai Tanjung Jumlai, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), mencatat peningkatan pengunjung yang sangat signifikan pada tahun 2025. Kepala Bidang Pariwisata dan Produk Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU, Juzlizar Rakhman, mengungkapkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan naik hingga 100 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Lonjakan ini tidak lepas dari dampak positif keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berdekatan dengan wilayah tersebut.

“Jika pada tahun 2024 kunjungan wisatawan mencapai sekitar 52 persen dari target, tahun ini melonjak hingga 100 persen. Mayoritas pengunjung berasal dari berbagai wilayah di Kalimantan,” ujar Juzlizar saat ditemui di kantor Disbudpar, Selasa (3/6/2025).

Juzlizar menjelaskan, pengunjung datang dari Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, hingga kabupaten Paser. Menurutnya, daya tarik Pantai Tanjung Jumlai terletak pada harga tiket dan fasilitas yang relatif terjangkau dibandingkan destinasi wisata lain di kawasan ini.

“Banyak pengunjung memilih Pantai Tanjung Jumlai karena biayanya masih murah, sementara kualitas wisata yang disajikan cukup memuaskan,” tambahnya.

Selain faktor harga, perpindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke kawasan IKN turut berkontribusi pada meningkatnya kunjungan. Dengan jarak kurang lebih satu jam dari IKN ke kawasan Nenang dan Penajam, wisata alam yang lengkap, mulai dari pegunungan hingga pantai, menjadi pilihan utama untuk rekreasi akhir pekan.

“Orang dari daerah pegunungan pasti ingin mencari pantai, begitu pula sebaliknya. Untungnya, PPU memiliki semua itu,” jelas Juzlizar.

Lebih jauh, pihak Disbudpar berharap pertumbuhan sektor pariwisata ini dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) PPU secara signifikan. “Kami optimis, dengan kunjungan yang semakin ramai, PAD dari sektor pariwisata akan meningkat dan memberikan manfaat nyata bagi pembangunan daerah,” pungkasnya.

Kenaikan drastis pengunjung Pantai Tanjung Jumlai menunjukkan potensi besar yang dapat terus dikembangkan untuk mendukung perekonomian lokal sekaligus menjadikan PPU sebagai destinasi wisata unggulan di kawasan penyangga IKN.

(Adv/Dn)