Ramadan Fest 1446 H di PPU: Dorongan Ekonomi dan Upaya Kendali Inflasi

PENAJAM,Panrita Post – Festival Ramadan 1446 Hijriah di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) resmi dibuka pada Kamis (13/3/2025) di kompleks Islamic Center Masjid Agung Al-Ikhlas. Acara ini diresmikan langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) beserta Wakil Gubernur, Bupati PPU, dan Wakil Bupati PPU, dengan simbolisasi pemukulan kentungan sebagai tanda dimulainya rangkaian kegiatan.
Selain menjadi bagian dari perayaan menyambut HUT PPU ke-23, festival ini memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Ketua Panitia Ramadan Fest 1446 H, Margono Hadi Sutanto yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan PPU, menegaskan bahwa agenda utama festival ini adalah memberikan stimulus ekonomi bagi para pelaku UMKM dengan menyediakan platform pemasaran yang lebih luas.
“Kegiatan ini dirancang agar UMKM lokal dapat berkembang dengan memanfaatkan momen Ramadan sebagai peluang peningkatan daya jual produk mereka,” ujar Margono.
Selain sebagai wadah promosi UMKM, festival ini juga berfungsi sebagai upaya strategis dalam mengendalikan inflasi, terutama dalam menghadapi lonjakan harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadan. Untuk itu, pemerintah daerah menggelar operasi pasar murah yang menyediakan berbagai kebutuhan pokok, termasuk produk pertanian dan tabung gas bersubsidi dengan harga lebih terjangkau. Seluruh program ini didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan akan berlangsung hingga 16 Maret 2025.
Margono menambahkan, operasi pasar murah ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa harus terbebani oleh kenaikan harga yang sering terjadi menjelang Hari Raya Idulfitri.
“Kami ingin masyarakat bisa menjalani Ramadan dengan lebih tenang, tanpa khawatir terhadap lonjakan harga barang. Dengan adanya pasar murah ini, daya beli masyarakat tetap terjaga,” imbuhnya.
Dukungan penuh terhadap acara ini juga terlihat dari kehadiran berbagai pihak, termasuk jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), anggota DPRD Kaltim, perwakilan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Keikutsertaan berbagai pihak menunjukkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mendorong stabilitas ekonomi daerah.
Dengan semangat kebersamaan dan upaya konkret dalam mendukung UMKM serta menstabilkan harga kebutuhan pokok, Ramadan Fest 1446 H diharapkan dapat menjadi momentum kebangkitan ekonomi PPU. Selain itu, masyarakat juga dapat merasakan manfaat nyata dari pembangunan daerah dan merayakan HUT PPU ke-23 dengan lebih bermakna dan penuh suka cita. (adv/Diskominfoppu)