Disbudpar PPU: Usahakan Sekolah Budaya Menjadi Wadah Pelestarian Bahasa Paser

PENAJAM,Panrita Post - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Penajam Paser Utara (PPU) akan berkodinasi dengan pihak lembaga paser untuk menghidupkan kembali sekolah budaya sebagai langkah mempertahankan dan melestarikan budaya bahasa daerah di Kabupaten PPU.
Kepala Dinas Disbudpar PPU, Andi Israwati Latief, melalui Kepala Bidang Kebudayaan dan Produk Budaya, Cristian Nur Selamat, mengungkapkan pernah ada sekolah budaya di kabupaten ini yang dipelopori oleh lembaga paser tetapi untuk sekarang tempat belajar bahasa daerah itu tidak beroprasi lagi.
"Kami akan berkordinasi lagi dengan lembaga paser juga terkait sekolah budaya ini berkaitan dengan bahasa paser ini," ungkapnya, Senin (23/6/2025).
Menurutnya sekolah budaya sangat diperlukan sebagai wadah pendidikan sejak dini hingga tingkat menengah mengingat pelajaran muatan di sekolah tidak begitu efisien untuk mengenalkan dan mengasah bahasa paser.
Dengan adanya tempat belajar ini nantinya masyarakat dapat mempelajari bahasa paser lebih dalam seperti dialegnya serta penyebutan kata yang benar dan tepat.
"harapannya sekolah ini bisa dibuka lagi, agar pembelajaran bahasa paser itu bisa optimal," tutupnya
(Adv/Dn)