PPU Perkuat Harmoni Budaya di Tengah Modernisasi
Redaksi
PENAJAM,Panrita Post – Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) semakin menegaskan perannya sebagai daerah yang menjunjung tinggi harmoni budaya di tengah pesatnya modernisasi dan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Pemerintah daerah tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga memastikan bahwa nilai-nilai tradisional masyarakat tetap terjaga dan mendapatkan tempat dalam kebijakan pembangunan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU, Andi Israwati Latief, menekankan bahwa keberagaman budaya yang ada di PPU harus menjadi kekuatan dalam pembangunan daerah. Oleh karena itu, keterlibatan masyarakat adat dan tokoh budaya menjadi bagian penting dalam menjaga keseimbangan antara kemajuan dan pelestarian kearifan lokal.
“Kami memastikan bahwa masyarakat adat memiliki peran aktif dalam pembangunan. Salah satu upaya konkret adalah dengan memberikan ruang bagi mereka untuk menampilkan seni dan budaya melalui event yang kami adakan secara rutin,” ungkap Andi Israwati Latief, Selasa (11/03/2025).
Event seni dan budaya yang digelar setiap malam Minggu menjadi langkah nyata dalam menjaga eksistensi budaya lokal. Berbagai bentuk seni tradisional, mulai dari tarian, musik, hingga pameran kerajinan khas daerah, ditampilkan sebagai bentuk apresiasi terhadap warisan leluhur.
Lebih dari sekadar hiburan, event ini juga menjadi sarana edukasi bagi generasi muda agar mereka tetap mengenal dan melestarikan identitas budaya PPU. Dengan menghadirkan komunitas seni dan masyarakat adat dalam kegiatan rutin tersebut, diharapkan dapat memperkuat rasa memiliki terhadap kebudayaan sendiri.
Andi Israwati Latief menambahkan bahwa modernisasi dan pembangunan di PPU harus tetap berjalan selaras dengan upaya pelestarian budaya. Menurutnya, pembangunan yang berkelanjutan bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi juga tentang bagaimana budaya lokal dapat terus hidup dan berkembang.
Dengan berbagai inisiatif yang telah dilakukan, Pemerintah Kabupaten PPU berharap agar budaya lokal tetap menjadi bagian dari identitas daerah di tengah laju pembangunan.
Melalui sinergi antara pemerintah, masyarakat adat, dan seluruh elemen masyarakat, PPU dapat menjadi contoh bagaimana modernisasi dan pelestarian budaya dapat berjalan berdampingan.(adv/amr)
